Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi memberikan pembekalan kepada Prajurit di Balai Diponegoro Makodam di Jalan Watugong, Semarang.(suaramerdeka.com/Yulianto) |
SEMARANG, suaramerdeka.com - Untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk, meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan meningkatkan kesehatan masyarakat di daerah, secara resmi Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi membuka kegiatan pembekalan Operasi Bakti TNI KB Kes Tahun 2016 di Balai Diponegoro Makodam, Kamis (26/5).
Kegiatan yang diikuti para prajurit TNI jajaran Kodam IV/Diponegoro yang dihadiri juga oleh Kepala BKKBN Provinsi Jateng dan Kepala BKKBN Provinsi DIY tersebut merupakan salah satu upaya Kodam IV/Diponegoro dalam mengatasi permasalahan KB-kesehatan yang sering dihadapi pemerintah dan masyarakat.
Pangdam IV/Diponegoro pada sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut sangatlah tepat guna membantu pemerintah, khususnya perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah dan DIY untuk menggerakkan dan mengerahkan serta memberdayakan seluruh masyarakat untuk ikut KB, dalam rangka menuju Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera.
Dijelaskan, dalam penerapan di lapangan, BKKBN Jawa Tengah dan DIY dibantu Danramil dan Babinsa untuk membantu penyuluhan maupun pendampingan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) khususnya di wilayah binaannya.
“Kemampuan aparat kewilayahan khususnya para Danramil dan Babinsa dalam memahami dan sekaligus mengatasi setiap permasalahan KB Kesehatan yang timbul di lapangan masih perlu terus ditingkatkan,” ungkap Mayjen TNI Jaswandi.
Di akhir sambutan, Pangdam IV/Diponegoro berharap kepada para Dan Satkowil lebih mengoptimalkan peran Babinsa dalam menyampaikan pentingnya Program KB untuk kesejahteraan keluarga di wilayah serta memanfaatkan sarana, prasarana dan fasilitas yang ada sebaik mungkin guna mendukung pelaksanaan kegiatan.
Sementara itu, selama pelaksanaan kegiatan, para peserta disuguhi beberapa materi, yakni evaluasi tahun 2015 dan rencana program KB Kes 2016 (Aster Kasdam IV/Diponegoro), Kontrasepsi Operasi Vasektomi dan efek samping (Kakesdam IV/Diponegoro), penyampaian refleksi pengalaman sebagai penggerak Akseptor KB MOP (Kapten Inf Ramelan Pasiter Kodim 0719/Jepara), Kebijakan Program KB KR (KaBidang KB KR BKKBN Prov Jateng dan materi program pembangunan keluarga (KaBidang KS-PK BKKBN Prov Jateng.
Usai membuka acara, Pangdam IV/Diponegoro beserta tamu undangan meninjau stand pelayanan KB dan bazaar.
SUMBER : SUARAMERDEKA.COM (26-05-2016)